Mantan bintang penyerang Arsenal, Lucas Perez, didiagnosis menderita tuberkulosis (TBC) tak lama setelah bergabung dengan PSV Eindhoven.
Kabar mengejutkan ini tentu menjadi pukulan bagi pemain asal Spanyol tersebut dan klub barunya, PSV. Mari kita telusuri lebih dalam tentang kondisi Lucas Perez, bagaimana ia didiagnosis, serta dampaknya bagi karier dan PSV Eindhoven.
Kejutan di PSV
Lucas Perez, yang baru saja bergabung dengan PSV Eindhoven, harus menerima kenyataan pahit setelah didiagnosis mengidap tuberkulosis (TBC) aktif. Kabar ini pertama kali dilaporkan oleh The Sun, yang menyebutkan bahwa pemain berusia 36 tahun itu telah menjalani pemeriksaan medis dan hasilnya menunjukkan adanya infeksi TBC.
Diagnosis ini tentu menjadi kejutan besar bagi semua pihak. Lucas Perez sendiri tentunya tidak menyangka akan mengalami masalah kesehatan serius seperti ini setelah memutuskan untuk melanjutkan kariernya di Belanda. PSV Eindhoven juga pastinya terkejut dengan kabar ini, mengingat mereka baru saja merekrut Perez untuk memperkuat lini serang mereka.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Baca Juga: Cedera Mengerikan Eduardo da Silva di Sepanjang Kariernya
Proses Diagnosis dan Tindakan Medis
Setelah merasakan gejala yang tidak biasa, Lucas Perez segera memeriksakan diri ke dokter. Setelah menjalani serangkaian tes dan pemeriksaan medis, dokter akhirnya mendiagnosis Perez menderita tuberkulosis (TBC) aktif.
Saat ini, Lucas Perez sedang menjalani perawatan intensif untuk mengatasi infeksi TBC yang dideritanya. Ia harus mengonsumsi obat-obatan secara teratur dan menjalani pemeriksaan medis berkala untuk memantau perkembangan kondisinya. Belum diketahui berapa lama waktu yang dibutuhkan Perez untuk pulih sepenuhnya dari TBC.
Dampak Bagi Karier Lucas Perez
Diagnosis tuberkulosis (TBC) ini tentu akan berdampak besar bagi karier Lucas Perez. Sebagai seorang atlet profesional, kesehatan adalah aset utama yang harus dijaga. Dengan adanya infeksi TBC, Perez harus fokus pada pemulihan kesehatannya terlebih dahulu sebelum bisa kembali bermain sepak bola.
Belum bisa dipastikan kapan Lucas Perez akan bisa kembali merumput di lapangan hijau. Proses pemulihan TBC bisa memakan waktu berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun, tergantung pada tingkat keparahan infeksi dan respons tubuh terhadap pengobatan. Selain itu, Perez juga harus menjalani serangkaian tes dan pemeriksaan medis untuk memastikan bahwa ia benar-benar pulih dan tidak lagi menularkan TBC.
Dampak Bagi PSV Eindhoven
Kabar diagnosis tuberkulosis (TBC) Lucas Perez juga berdampak bagi PSV Eindhoven. Klub asal Belanda itu harus kehilangan salah satu pemain barunya dalam waktu yang belum bisa ditentukan. Padahal, PSV berharap Perez bisa memberikan kontribusi positif bagi tim di sisa musim ini.
PSV Eindhoven juga harus mencari solusi untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan Lucas Perez di lini serang. Mereka bisa mengandalkan pemain-pemain yang sudah ada, atau mempertimbangkan untuk merekrut pemain baru di bursa transfer mendatang.
Demikian informasi terbaru seputar, mantan bintang Arsenal didiagnosis tuberkulosis tak lama setelah gabung PSV, yang telah di berikan oleh ARSENAL NETWORK.